1. Aspek Ekonomi
Daya ekonomi
Jerman merupakan perekonomian nasional terbesar di Uni Eropa (UE) dan yang keempat terbesar di dunia. Dengan produk domestik bruto (PDB) tertinggi dan jumlah penduduk terbesar di UE, Jerman adalah pasaran terpenting di UE. PDB-nya berjumlah 2.407,2 miliar Ero (2009)
Struktur
Di samping perusahaan besar yang beroperasi secara internasional, perusahaan ukuran menengah merupakan inti perekonomian Jerman. Dari angkatan kerja seluruhnya, sekitar 70% bekerja di perusahaan madya
Bidang usaha penting
Produksi mobil, konstruksi mesin, elektroteknik, kimia, teknologi lingkungan, mekanika halus, optik, teknik kedokteran, bioteknologi, teknologi gen, teknologi nano, teknologi penerbangan dan antariksa, logistik
Lokasi untuk penanaman modal
Jerman adalah negara tujuan menarik untuk investasi modal asing. Ke-500 perusahaan terbesar di dunia mempunyai cabang di negara ini, total sekitar 45.000 perusahaan asing. Penanaman langsung modal asing (status 2007): 630 miliar dolar AS
Prasarana
Jerman memiliki prasarana berstandar tinggi yang dikembangkan secara dinamis. Panjang jaringan rel kereta api 41.000 km, jalan umum sekitar 230.000 km. Jaringan telepon dan komunikasi Jerman tergolong yang paling modern di dunia
Daya ekonomi
Jerman merupakan perekonomian nasional terbesar di Uni Eropa (UE) dan yang keempat terbesar di dunia. Dengan produk domestik bruto (PDB) tertinggi dan jumlah penduduk terbesar di UE, Jerman adalah pasaran terpenting di UE. PDB-nya berjumlah 2.407,2 miliar Ero (2009)
Struktur
Di samping perusahaan besar yang beroperasi secara internasional, perusahaan ukuran menengah merupakan inti perekonomian Jerman. Dari angkatan kerja seluruhnya, sekitar 70% bekerja di perusahaan madya
Bidang usaha penting
Produksi mobil, konstruksi mesin, elektroteknik, kimia, teknologi lingkungan, mekanika halus, optik, teknik kedokteran, bioteknologi, teknologi gen, teknologi nano, teknologi penerbangan dan antariksa, logistik
Lokasi untuk penanaman modal
Jerman adalah negara tujuan menarik untuk investasi modal asing. Ke-500 perusahaan terbesar di dunia mempunyai cabang di negara ini, total sekitar 45.000 perusahaan asing. Penanaman langsung modal asing (status 2007): 630 miliar dolar AS
Prasarana
Jerman memiliki prasarana berstandar tinggi yang dikembangkan secara dinamis. Panjang jaringan rel kereta api 41.000 km, jalan umum sekitar 230.000 km. Jaringan telepon dan komunikasi Jerman tergolong yang paling modern di dunia
2. Aspek Politik/ideologi
Badan legislatif
Sistem dwimajelis : Di samping Bundestag Jerman, para utusan pemerintah negara bagian di Bundesrat turut serta dalam legislasi untuk menjaga kepentingan negara bagian
Struktur negara
Jerman adalah negara federasi yang terdiri dari 16 negara bagian, masing-masing dengan konstitusi, parlemen dan pemerintah. Kekuasaan negara tertinggi terletak pada federasi. Melalui Bundesrat, negara bagian terwakili dan dilibatkan dalam legislasi pada tingkat federal
Hak pilih
Hak pilih aktif yang umum, sama dan rahasia mulai umur 18 tahun (dalam pemilihan umum tingkat kota/distrik untuk sebagian mulai umur 16 tahun). Bundestag dipilih empat tahun sekali
Kanselir Federal
Dr. Angela Merkel (CDU) sejak 2005
Sistem Kepartaian
Sistem multipartai, kedudukan istimewa partai ditentukan oleh undang-undang dasar, dukungan dana oleh negara, pelarangan hanya dapat diputuskan oleh Mahkamah Konstitusi Federal
Partai-partai di Bundestag
Partai Sosialis-Demokrat Jerman (SPD), Uni Demokrat Kristen (CDU), Uni Sosial Kristen (CSU), Serikat 90/Die Grünen (Partai Hijau), Partai Demokrat Liberal (FDP), Partai Kiri (Die Linke)
3. Aspek Seni
Sejak tahun 1990-an, seni lukis dan fotografi dari Jerman meraih sukses besar di dunia internasional. Apa yang disebut “keajaiban lukisan baru Jerman” dikenal di luar negeri sebagai “Young German Artists”. Para seniman berasal dari Leipzig, Berlin atau Dresden. Neo Rauch adalah wakil paling tenar dari “Mazhab Leipzig Baru”. Gaya mazhab tersebut ditandai oleh realisme baru yang berkembang – bebas ideologi – dari “Mazhab Leipzig” lama, yang termasuk lingkup seni rupa bekas RDJ. Lukisannya sering memperlihatkan orang-orang pucat yang seolah-olah menunggu sesuatu yang tak tentu. Motif itu dapat ditafsirkan sebagai pantulan keadaan di Jerman pada awal milenium baru. Apa yang disebut “Dresden Pop”, di antaranya Thomas Scheibitz, memetik unsur dari iklan dan dari estetika video dan televisi sambil bermain dengan estetika swakaji mengenai sini dan kini. Kebanyakan seniman generasi menengah menganggap pembahasan kritis mengenai nasionalsosialisme, seperti yang ditemukan dalam karya Hans Haacke, Anselm Kiefer dan Joseph Beuys, sebagai urusan masa lampau. Sebaliknya yang tampak di kalangan perupa ialah “kebatinan baru” serta penggarapan bidang-bidang pengalaman yang saling berbenturan: Karya-karya Jonathan Meese dan André Butzer mencerminkan depresi dan fenomena-fenomena obsesi; kedua perupa itu dianggap sebagai wakil “realisme neurotik”. Dengan karyanya “Mental Maps”, Franz Ackermann menggambarkan dunia sebagai desa global dan memperlihatkan musibah yang berlangsung di balik layar. Tino Sehgal menghasilkan karya seni yang eksistensinya terbatas pada waktu “performance”-nya dan yang tidak boleh direkam; ia mencari bentuk produksi dan bentuk komunikasi di luar batas ekonomi pasaran.
Besarnya perhatian kepada seni rupa di Jerman tercermin pula dalam pameran documenta yang diselenggarakan lima tahun sekali di Kassel sebagai pameran seni rupa aktual yang terkemuka di dunia; documenta 13 akan dibuka pada tanggal 9 Juni 2012. Berbeda dengan seni rupa – yang arti pentingnya digarisbawahi oleh pendirian sejumlah museum swasta baru – seni fotografi harus berjuang lama sampai diakui sebagai bentuk seni yang mandiri. Sebagai pelopor pada tahun 1970-an dikenal Katharina Sieverding dengan rangkaian potret dirinya yang menelusuri batas antara individu dan masyarakat. Terobosan terjadi pada tahun 1990-an dengan sukses yang diraih tiga murid dari Bernd dan Hilla Becher, pasangan suami istri fotografer: Dalam karya foto mereka, Thomas Struth, Andreas Gursky dan Thomas Ruff menimbulkan realitas mengilap yang menyembunyikan sesuatu. Pengaruh kelompok ini terhadap corak fotografi internasional begitu besar sehingga mereka dinamakan “Struffsky” saja.
4. Aspek Religius
Kurang lebih 52 juta orang menganut agama Kristiani, sekitar 4 juta orang beragama Islam, ada 235.000 penganut agama Buddha dan 106.000 penganut agama Yahudi. Undang-Undang Dasar menjamin kebebasan beragama. Tidak ada gereja negara.